Selasa, 07 Desember 2010

Tahukah Anda? Mengapa Februari Mempunyai 29 Hari pada Tahun Kabisat?

Sekitar 2000 tahun lalu, Julius Caesar mengatur kembali penanggalan dengan menambahkan satu hari setiap empat tahun. Dia mengikuti saran astronomer Yunani, Sosigenes. Perubahan ini penting karena bumi perlu 365 hari, 5 jam, 48 menit dan 46 detikuntuk mengelilingi matahari. Orang romawi menyadari hal itu karena dengan 365 hari dalam setahun, perayaan-perayaan tidak selalu berada pada musim yang sama . Pada tahun 1582, Paus Gregory XIII membuat system yang lebih akurat dengan menetapkan bahwa tahun-tahun abad (seperti 1700,1800,1900 dan seterusnya) sebaiknya tidak dianggap sebagai tahun kabisat kecuali bisa dibagi 400. Jadi tidak ada tanggal 29 Februari pada tahun 1900 tapi pada tahun 2000.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar